Jika dibiarkan, eksploitasi serta penggunaan energi terbatas secara terus-terusan dalam skala besar dapat mempercepat kerusakan bumi dan merusak ekosistem kehidupan.
Untuk meminimalisir kerusakan bumi yang semakin parah, banyak masyarakat di berbagai negara dan kalangan mencoba untuk mulai menerapkan gaya hidup berkelanjutan atau Sustainable living. Artinya, kita disarankan untuk menggunakan produk-produk yang ramah lingkungan dan menghemat penggunaan energi serta beralih kepada energi terbarukan (renewable energy).
Pengertian Sustainable Living
Istilah Sustainable living berasal dari kata dalam bahasa inggris bermakna hidup berkelanjutan. Secara harfiah, sustainable living berarti menitikberatkan gaya hidup kepada pola hidup ramah lingkungan dan berkelanjutan. Hal itu umumnya dicapai dengan mengurangi penggunaan sumber daya terbatas (tidak terbarukan) dan mengurangi penggunaan produk tidak ramah lingkungan.
Konsep dasar sustainable living berfokus terhadap upaya menyelamatkan bumi dari kerusakan lebih lanjut akibat eksploitasi dan penggunaan bahan bakar fosil besar-besaran. Selain itu, sustainable living juga berfokus terhadap peralihan penggunaan bahan bakar fosil menuju bahan bakar terbarukan.
"Ada kecukupan di dunia untuk kebutuhan manusia, tetapi tidak untuk keserakahan manusia." - Mohandas K. Gandhi
Menjaga bumi dan mencegah kerusakan alam serta lingkungan lebih lanjut adalah tanggung jawab semua pihak. Bukan hanya individu, namun juga korporasi dan pemerintah ikut serta dalam upaya menjaga dan melestarikan lingkungan. Royal Golden Eagle adalah salah satu contoh perusahaan besar yang berfokus mengkampanyekan sustainable living untuk menjaga alam dan lingkungan.
Royal Golden Eagle dan Kampanye Sustainable Living
Royal Golden Eagle (RGE) merupakan grup bisnis yang mengelola sekelompok perusahaan kelas dunia di bidang industri manufaktur berbasis sumber daya alam. Produk-produk dari RGE dan anak perusahaannya menjadi salah satu produk yang paling banyak dipakai oleh masyarakat.
Melalui pengelolaan perusahaan yang profesional dan kebijakan menjaga lingkungan dalam proses produksinya, RGE menghadirkan produk akhir berkualitas kepada bisnis dan jutaan orang di seluruh dunia.
Mempekerjakan lebih dari 60.000 orang pegawai di seluruh dunia, RGE mempunyai aset melebihi US$30 miliar.
Selain itu, beberapa anak perusahaan RGE merupakan produsen unggulan dan favorit dalam berbagai bidang industri berbasis lingkungan dan sumberdaya energi efisien. Beberapa produknya dapat dengan mudah kita temukan, atau mungkin sering kita gunakan sehari-hari.
Group bisnis Royal Golden Eagle (RGE) dan Perusahaannya.(Foto: Situs resmi RGE Indonesia) |
Adapun lini Bisnis milik grup RGE antara lain, meliputi:
- Pulp dan kertas – APRIL dan Asia Symbol
- Bahan kimia minyak sawit/Biodiesel/Oleo – Asian Agri dan Apical
- Selulosa khusus – Bracell
- Serat viscose - Sateri
- Energi/LNG/CCGT – Pacific Energy
Royal Golden Eagle dan Komitmen Sustainable Living Melalui 5 Baik
Sebagai perusahaan besar yang bergerak dalam bidang sumber daya alam dan energi, RGE mengkampanyekan sustainable living melalui gerakan 5 baik.
- Baik Bagi Masyarakat - Perbaikan Standar Hidup; dengan memberikan lapangan pekerjaan dan penghasilan yang layak.
- Baik Bagi Negara - Pelestarian untuk generasi mendatang: dengan standar operasional ramah lingkungan dan komitmen menjaga lingkungan serta efisiensi energi menjaga alam untuk generasi mendatang.
- Baik Bagi Iklim - Menjaga lingkungan kita; melestarikan lingkungan dan mencegah kerusakan ekosistem melalui produksi hijau berbasis lingkungan.
- Baik Bagi Pelanggan - Memberi nilai tambah; dengan standar operasional ramah lingkungan menghasilkan produk akhir berkualitas untuk nilai tambah bagi pelanggan.
- Baik Bagi Perusahaan - Inovasi melalui efisiensi; menghadirkan inovasi melalui efisiensi dan keberlanjutan.
Paper Recycling Sebagai Bukti Nyata Menjaga Lingkungan
Komitmen RGE dalam menjaga dan melestarikan lingkungan tidak berhenti pada pandangan perusahaan terhadap industri ramah lingkungan dan efisiensi energi saja. RGE melalui perusahaannya, Asia Pacific Resources International Limited (APRIL) bergerak secara nyata dengan menghadirkan produk-produk ramah lingkungan dan memanfaatkan paper recycling dalam produksinya.
Salah satu merek unggulan APRIL adalah PaperOne™.yang terbuat dari 100 persen serat perkebunan terbarukan dan dijual ke lebih dari 70 negara di dunia. Selain PaperOne™, APRIL juga terus memperluas portofolio produknya di sektor hilir dengan menginvestasikan Rp 33,4 triliun untuk mendirikan fasilitas produksi kertas kemasan atau paperboard berkelanjutan pada Maret 2022 lalu.
Apa itu Paper Recycling
Paper Recycling atau Daur ulang kertas adalah proses dimana kertas bekas diubah menjadi produk kertas baru. Dengan mendaur ulang kertas, gas metana yang dihasilkan oleh kertas saat terurai dapat dikurangi.
Produksi gas metana dari kertas yang terurai dapat terjadi karena serat kertas mengandung karbon (awalnya diserap oleh pohon tempat serat kertas tersebut diproduksi), daur ulang membuat karbon terkunci lebih lama dan keluar dari atmosfer.
Ilustrasi tumpukan sampah kertas dan karton.(Foto: Unsplash) |
Terdapat fakta unik tentang daur ulang kertas. Amerika Serikat, sebagai salah satu negara maju dan adidaya merupakan salah satu penyumbang sampah kertas terbanyak di dunia.
Pada tahun 2018 saja, total timbulan sampah kertas dan kertas karton adalah 67,4 juta ton. Jumlah itu merupakan 23,1 persen dari total timbunan sampah kota atau municipal solid waste yang dilansir dari Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA).
Uniknya, meski menghasilkan puluhan ton sampah kertas, di tahun yang sama Amerika Serikat juga mendaur ulang kertas sekitar 46 juta ton banyaknya.
Proses daur ulang 46 juta ton sampah kertas itu didaur ulang dengan tingkat daur ulang sebesar 68,2 persen. Artinya, dari 46 juta ton sampah kertas, 68,2 persennya berhasil didaur ulang dan diproduksi kembali menjadi kebutuhan sehari-hari.
Tidak sampai disitu, tingkat daur ulang sampah karton di Amerika Serikat bahkan mencapai tingkat daur ulang sebesar 91,4 persen di tahun 2021 melansir data dari American Forest & Paper Association. Jumlah itu merupakan jumlah yang cukup besar dan jauh lebih banyak dari sampah daur ulang lainnya.
Faktanya, kertas jauh lebih mudah didaur ulang daripada bahan lain seperti minyak jelantah dan plastik yang hanya dapat digunakan dua hingga tiga kali usai didaur ulang. Sebaliknya, kertas dapat didaur ulang sebanyak lima hingga tujuh kali sebelum seratnya menjadi pendek dan lemah sehingga tidak dapat digunakan kembali.
Meski seratnya telah pendek dan lemah, sampah kertas tidak lantas dibuang namun masih dapat diolah kembali. Pengolahan sampah kertas ini biasa diiringi dengan penambahan serat kayu alami sehingga konsumsi serat kayu alami dapat ditekan dengan signifikan.
Oleh karenanya, paper recycling memberikan dampak besar terhadap upaya menjaga lingkungan dan alam kita. Hal itu juga yang dilakukan oleh RGE dan anak perusahaannya dengan menghadirkan produk berkualitas dengan proses produksi berwawasan lingkungan.
Setelah melihat komitmen RGE menjaga lingkungan dan langkah-langkah nyata yang telah dilakukan, kita (sebagai individu) juga dapat ikut menjaga lingkungan dengan memulai hidup ramah lingkungan.
Sustainable living tidak hanya dapat dilakukan oleh mereka yang bekerja di kantor maupun sudah sukses. Kita juga dapat berkontribusi secara nyata dengan ikut menerapkan gaya hidup sustainable living dari rumah.
Sebagai individu, kita dapat berpartisipasi dalam menerapkan sustainable living dengan menerapkan 5 aspek, yaitu green water (bijak menggunakan air), green energy (hemat listrik), green waste (mengelola sampah), green consumption (mengkonsumsi produk yang ramah lingkungan), serta green transportation (mengurangi mobilisasi dengan kendaraan berbahan bakar fosil).
Yuk, jaga bumi kita dengan langkah nyata.
Uniknya, meski menghasilkan puluhan ton sampah kertas, di tahun yang sama Amerika Serikat juga mendaur ulang kertas sekitar 46 juta ton banyaknya.
Proses daur ulang 46 juta ton sampah kertas itu didaur ulang dengan tingkat daur ulang sebesar 68,2 persen. Artinya, dari 46 juta ton sampah kertas, 68,2 persennya berhasil didaur ulang dan diproduksi kembali menjadi kebutuhan sehari-hari.
Tidak sampai disitu, tingkat daur ulang sampah karton di Amerika Serikat bahkan mencapai tingkat daur ulang sebesar 91,4 persen di tahun 2021 melansir data dari American Forest & Paper Association. Jumlah itu merupakan jumlah yang cukup besar dan jauh lebih banyak dari sampah daur ulang lainnya.
Faktanya, kertas jauh lebih mudah didaur ulang daripada bahan lain seperti minyak jelantah dan plastik yang hanya dapat digunakan dua hingga tiga kali usai didaur ulang. Sebaliknya, kertas dapat didaur ulang sebanyak lima hingga tujuh kali sebelum seratnya menjadi pendek dan lemah sehingga tidak dapat digunakan kembali.
Meski seratnya telah pendek dan lemah, sampah kertas tidak lantas dibuang namun masih dapat diolah kembali. Pengolahan sampah kertas ini biasa diiringi dengan penambahan serat kayu alami sehingga konsumsi serat kayu alami dapat ditekan dengan signifikan.
Oleh karenanya, paper recycling memberikan dampak besar terhadap upaya menjaga lingkungan dan alam kita. Hal itu juga yang dilakukan oleh RGE dan anak perusahaannya dengan menghadirkan produk berkualitas dengan proses produksi berwawasan lingkungan.
Ikut Serta Menjaga Lingkungan dengan 5 Langkah Mudah
Setelah melihat komitmen RGE menjaga lingkungan dan langkah-langkah nyata yang telah dilakukan, kita (sebagai individu) juga dapat ikut menjaga lingkungan dengan memulai hidup ramah lingkungan.
Sustainable living tidak hanya dapat dilakukan oleh mereka yang bekerja di kantor maupun sudah sukses. Kita juga dapat berkontribusi secara nyata dengan ikut menerapkan gaya hidup sustainable living dari rumah.
Sebagai individu, kita dapat berpartisipasi dalam menerapkan sustainable living dengan menerapkan 5 aspek, yaitu green water (bijak menggunakan air), green energy (hemat listrik), green waste (mengelola sampah), green consumption (mengkonsumsi produk yang ramah lingkungan), serta green transportation (mengurangi mobilisasi dengan kendaraan berbahan bakar fosil).
Yuk, jaga bumi kita dengan langkah nyata.
Sumber gambar:
1) https://unsplash.com/photos/x8ZStukS2PM
2) https://www.rgei.com/id/
3) https://unsplash.com/photos/ET6_fDwZj2U
22 Komentar
Seharusnya semua perusahaan mau menerapkan gaya hidup yang menjaga lingkungan. Karena bumi ini makin hari sepertinya makin lelah dan rusak akibat ulah manusia yang serakah. Kebayang esok ke depan anak cucu kita bagaimana.
BalasHapusMoga lancar lombanya 😊
Semoga gerakan nyata yang kita lakukan hari ini memberikan dampak luar biasa di masa yang akan datang
HapusSalut pada komitmen RGE dalam menjaga lingkungan dan langkah-langkah nyatanya.
BalasHapusini bisa jadi teladan kita dan semua untuk dapat ikut menjaga lingkungan dengan memulai hidup ramah lingkungan.
Yuk, mari mulai aplikasikan hidup ramah lingkungan dari rumah.
HapusKeren ini RGE peduli pada alam dan dan masyakarat ga melulu keuntungan perusahaan. Kalau perusahaan besar menerapkan standar sustainable living, bakalan indah dunia ini. Sinegi terjalin lewat pengertian masing-masing.
BalasHapusYuk, mulai terapkan sustainable living juga. Masa kalah sama perusahaan besar? yakan
HapusKeren sih untuk perusahaan yang bisa menerapkan kebijakan yg bersahabat dg iklim, karena terkadang idealisme itu butuh "biaya" yg cukup besar..hehe..
BalasHapusbener kak, salut dengan RGE dan komitmennya terhadap lingkungan. Patut diacungi jempol dan perlu ditiru bersama-sama
HapusSuistanable living emang lagi digalakkan ya sekarang ini. Senang sekali ada perusahaan seperti RGE ini yang sangat peduli terhadap kelangsungan hidup. Langkah kecil kita bisa mulai hidup dengan menerapkan sustainable living melalui 5 aspek yang telah disebutkan di atas. Yuk jaga bumi bareng-bareng.
BalasHapusGaya hidup sustainable living ini lagi tren akhir-akhir ini. Karena memang saat ini kondisi bumi sedang kriitis-kritisnya. Semakin banyak pihak yang bergaya hidup ini semakin membaik kondisi bumi ke depannya. Tidak perlu muluk untuk bergaya hidup zero waste, jika belum bisa. Mampu mengurangi sampah saja juga sudah baik. Senang bisa ada pihak-pihak baik yang mampu menerapkan gaya hidup kaya gini ... :D
BalasHapusSemoga makin banyak perusahaan yang menerapkan suistanable living ini ya. Agak ngeri aja sekarang makin banyak bencana di mana-mana akibat keserakahan manusia, padahal alam gak salah apa-apa. Moga kita juga bisa jaga bumi bareng-bareng dengan 5 aspek tadi. Makasih remindernya Kak
BalasHapusDari dulu emang sukanya beli kertas HVS PaperOne. Dan ternyata gak salah pilih karena sudah menerapkan sustainable living di Induk Perusahaanya.
BalasHapusAlhamdulillah masih ada perusahaan yang peduli dengan lingkungan. Nggak cuma mementingkan keuntungan bisnisnya saja yang merusak keindahan alam di Indonesia
BalasHapusBener, salut banget dengan komitmen dan langkah nyata yang diberikan. Yuk, kita mulai juga
HapusAku sedang menerapkan hal yg sama juga. Meski masih kecil2an. Sudah mulau mengurangi sampah plastik dan sekarang sedang belajar mengolah sampah organik untuk kompos. Awalnya rasanya ribet, tapi lama2 jadi menyenangkan. Makanya aku seneng banget kalau ada perusahaan yg punya movement soal sustainable living gini
BalasHapusDulu juga suka beli kertas paper one buat tugas kuliah, ternyata ramah lingkungan dari Royal Golden Age ya
BalasHapusSemua perusahaan seharusnya punya program sustainable, go green, atau semacamnya karena menjaga lingkungan adalah tugas kita semua. Semoga perusahaan lain terinspirasi dengan program ini.
BalasHapusLagi banyak banget ya yg mensosialisasikan konsep sustainable gini. Karena memang udah banyak yg sadar kalo bumi kita tuh sedang tidak baik-baik saja, hiks!
BalasHapusBagus banget ya Royal Golden Age, salut! Semoga konsep sustainable dan go green ini kampanye berhasil sampai kepada konsistensi dalam penerapan sehari-hari.
BalasHapusIya kak Alienda, salut banget dengan komitmen dan langkah nyata dari Royal Golden Eagle untuk lingkungan melalui pandangan sustainable living dan program-program yang telah dilaksanakannya. Yuk kita juga bantu dan kontribusi jaga alam dan lingkungan dengan mulai menerapkan gaya hidup sustainable dari rumah
HapusKomitmen RGE untuk suarakan lifestyle sustainable ini benar-benar patut diacungi jempol. Saya perusahaan lain harus bisa kembangkan program ini sebagai salah satu dari bagian CSR mereka
BalasHapusBener banget, harus diacungi jempol dan harus kita tiru dengan langkah-langkah sederhana dan nyata dari rumah.
HapusTerima kasih telah berkunjung Kak Andri
Anda bebas berkomentar selama tidak mengandung unsur SARA dan PORNOGRAFI. Selamat berbagi pendapat dan berdiskusi di kolom komentar ini.
Orang baik berkomentar dengan baik.
Jadilah komentator yang baik.