Obat Ajaib itu Bernama Sentuhan Ibu - Placebo Effect

Menginjak umur dua puluhan, saya banyak teringat dengan masa anak-anak dahulu. Ketika kecil, sering terjatuh, sering terluka, tersandung atau bahkan kejedot kusen pintu hingga kepala benjol. Tentu, tangisan saya cukup kencang kala itu. 

Setiap kali terjatuh, atau mungkin akibat teledor kepala saya kejedot kusen pintu. Ibu, akan selalu siap dan dengan cepat menghampiri. Menanyakan bagian tubuh mana terasa sakit sembari menyentuh lembut bagian tersebut. 

"Sudah,jangan nangis, mana yang sakit? Sini ibu tiup," ucap ibu sembari menggosok halus bagian yang luka dan meniupnya bak tabib sakti.Tidak lupa di tutup dengan mantra sakti "Cuup... Cuppp... Udah, sembuh, fuhhh", yang seakan menjadi mantra ampuh menenangkan tangis saya yang kadang berlebihan.

Ajaib. Sentuhan dan tiupan ibu membuat bagian tubuh tidak lagi sakit. Tangisan pun berhenti. Senyum pun kembali terukir di bibir kecil ini.

“Terima kasih, Ibu,” ucap saya usai ditiup dan dielus hangat.

Beranjak dewasa, saya sering bertanya-tanya tentang kejadian ajaib itu. Sentuhan dan tiupan Ibu adalah obat atas segala luka dan sakit di kala kecil. Rasa penasaran dan keingintahuan itu mengantarkan saya menemukan jawaban atas obat ajaib bernama sentuhan ibu itu.

Baca juga: Hijaunya Rumput Tetangga yang Suka Bikin Galau

Dibalik obat ajaib itu, ternyata ada sebuah mekanisme medis bernama “Placebo Effect” bekerja membuat sentuhan ibu menjadi obat ajaib bagi kita. Efek plasebo (Bahasa Indonesia) atau sering disebut “Obat kosong” adalah fenomena membaiknya kondisi seseorang setelah dibohongi dengan obat yang sebenarnya tidak punya efek apa-apa.

Mengenal Placebo Effect Lebih Jauh

Placebo effect merupakan fenomena yang menarik dalam dunia kedokteran dan psikologi, di mana keyakinan seseorang terhadap efek positif suatu obat atau intervensi dapat memicu perubahan nyata dalam kondisi kesehatan mereka. 

Secara sederhana, placebo effect adalah respons tubuh atau pikiran terhadap perlakuan yang sebenarnya tidak memiliki efek terapeutik nyata. Meskipun tidak dapat diukur secara objektif seperti efek obat, placebo effect seringkali menciptakan hasil yang nyata dan dapat diamati. Contoh konkrit dari fenomena ini adalah obat ajaib bernama sentuhan ibu.

Efek plasebo biasanya disebabkan oleh pola komunikasi berisi sugesti positif yang kemudian sering diperkuat dengan aksi konkrit sebagai penguat sugesti itu. Dalam sentuhan ibu, selain memberikan sugesti agar anak berhenti menangis, ibu juga memberikan aksi berupa sentuhan dan tiupan untuk menguatkan sugesti itu. Hasilnya, efek plasebo bereaksi dan membuat kita merasa lebih baik dengan sentuhan hangat ibu.

Sejarah Singkat Tentang Placebo Effect

Sebuah laporan tentang efek plasebo diterbitkan Pada tahun 1957 oleh psikolog Bruno Klopfer. Dalam terbitan itu Bruno meneliti seorang pasien penderita kanker getah bening stadium akhir yang sedang menunggu kematiannya. Ketika itu, muncul pemberitaan dalam siaran dan surat kabar bahwa obat baru untuk kanker telah dikembangkan. Kalimat yang digunakan dalam siaran tersebut seperti ini.

“Kanker sudah ditaklukan. Kini kanker sudah seperti flu!”

Mendengar kabar itu sang pasien yang berbaring menonton tentu saja antusias. Jantungnya berdebar-debar dengan mata menyipit lemah demi mendengar berita tersebut. Namun, para dokter tahu bahwa efek obat baru itu terlalu besar-besarkan dan tidak akan berdampak besar terhadap pasien yang menderita kanker itu. Meski dengan harapan tipis mereka akhirnya tetap memberikan obat baru itu dan memberitahu pasien seperti ini:

“Anda tahu obat baru ini, kan? Obat ini yang muncul dalam siaran. Kami akan mencoba mengobati anda dengan obat ini.”

Tanpa banyak harapan tersisa para dokter memberikan obat baru tersebut kepada pasien. Namun Alangkah terkejutnya para dokter setelah menemukan hasil yang cukup mengejutkan Beberapa hari kemudian. 

Baca juga: Ikut-ikutan Doang atau FOMO? Yuk Cari Tau

Setelah menerima obat baru itu sang pasien menunjukkan Perkembangan positif dan membaik cukup cepat. Para dokter masih tidak percaya dengan efek mengejutkan dari obat itu. Namun, beberapa hari kemudian berita klarifikasi di TV tentang obat tersebut ditayangkan.

“Efek obat baru ini terlalu besar-besarkan titik terungkap bahwa ternyata obat ini tidak memiliki efek yang besar.” isi siaran klarifikasi itu.

Mendengar kabar itu sang pasien tentu cukup kaget. Kondisi pasien mulai memburuk Semenjak itu dan Bruno menemukan bahwa kondisi pasien bisa berubah tergantung pada harapannya. Efek plasebo. 

Macam-macam Aplikasi Efek Plasebo

Efek plasebo tidak hanya digunakan dalam dunia medis saja. Beberapa aplikasi efek plasebo di luar dunia medis juga dapat ditemukan dengan mudah. Dalam konteks psikologi, terapis contohnya, kadang-kadang menggunakan metode placebo untuk merangsang perubahan positif pada klien. Sebagai contoh, memberikan harapan dan keyakinan bahwa suatu pendekatan terapi akan berhasil dapat meningkatkan kepercayaan diri dan menyebabkan perubahan perilaku yang diinginkan.

Dalam dunia olahraga, placebo effect juga terkadang diaplikasikan kepada Atlet yang berkompetisi. Dengan sugesti positif,  Atlet yang yakin bahwa mereka telah mengkonsumsi suplemen atau melakukan metode pelatihan tertentu yang meningkatkan kinerja mereka, seringkali akan mengalami peningkatan performa, meskipun tidak ada perubahan nyata dalam kondisi fisik mereka.

Menerapkan Efek Plasebo di Komunikasi Sehari-hari

Efek plasebo punya manfaat yang luar biasa jika dimaksimalkan dengan baik. Salah satunya adalah menerapkan efek plasebo dalam komunikasi sehari-hari. Pola komunikasi kita akan menjadi lebih positif dan dapat menggerakkan lebih banyak orang.

Bagaimana kita dapat memanfaatkan placebo effect dalam komunikasi sehari-hari? Ada beberapa tips dan trik yang dapat membantu kita memanfaatkan kekuatan keyakinan dan harapan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

1. Budaya Positif

Menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung dapat meningkatkan keyakinan dan harapan seseorang. Memberikan dukungan dan pujian dapat merangsang respons positif dan meningkatkan kesejahteraan psikologis.

2. Bahasa Tubuh dan Ekspresi Wajah

Bahasa tubuh yang meyakinkan dan ekspresi wajah yang positif dapat memperkuat pesan yang disampaikan. Ini dapat meningkatkan keyakinan dan harapan orang lain terhadap apa yang kita katakan atau sampaikan.

3. Memberikan Sugesti atau dorongan untuk berfikir positif 

Saat berkomunikasi, fokuslah pada aspek positif dan memberikan harapan positif. Sugesti untuk berfikir positif Ini tidak hanya dapat memotivasi orang lain, tetapi juga meningkatkan keyakinan mereka terhadap kemungkinan keberhasilan. Karena sugesti pikiran positif menjadi salah satu faktor penting yang dapat mempercepat proses penyembuhan bisa ditambah kutipan pernyataan atau riset soal manfaat berfikir positif 

4. Menyampaikan Informasi dengan Percaya Diri

Cara kita menyajikan informasi dapat mempengaruhi bagaimana orang lain meresponsnya. Menyampaikan pesan dengan percaya diri dan keyakinan dapat meningkatkan kepercayaan dan dapat menciptakan efek placebo dalam persepsi orang lain.

5. Menciptakan Ritual Positif

Membangun ritual atau rutinitas positif dalam kehidupan sehari-hari dapat menciptakan pengharapan dan keyakinan akan kemajuan atau perubahan positif.

6. Pentingnya Suggestibility

Orang cenderung lebih menerima sugesti positif saat mereka dalam kondisi rileks dan terbuka. Oleh karena itu, memilih waktu yang tepat untuk berkomunikasi dapat mempengaruhi sejauh mana placebo effect dapat berperan. Misalnya, tidak memberikan placebo effect pada saat seseorang lelah,mengantuk,atau sedang marah yang meledak-ledak 

Itu dia sekilas tentang efek plasebo. Mekanisme magis yang terjadi di balik obat ajaib bernama sentuhan Ibu.

Salam Hangat.